Apakah penderita asam urat boleh makan jengkol? Simak faktanya dalam artikel ini ya!
Asam urat adalah salah satu senyawa yang diproduksi secara alami oleh tubuh, yaitu produk akhir hasil metabolisme setelah tubuh memproses zat purin.
Purin sendiri merupakan salah satu zat yang terdapat dalam daging merah, makanan laut, jeroan, dan sebagainya.
Pada batas normal, senyawa ini justru baik dan bersifat antioksidan yang bermanfaat dalam proses regenerasi sel. Namun, jika senyawa ini berlebihan, maka kita bisa merasakan nyeri sendi pada beberapa bagian tubuh, seperti jempol kaki, lutut, siku, dan bagian persendian lainnya.
Batas normal kadar asam urat bagi setiap orang bisa saja berbeda, tergantung dengan usia, jenis kelamin, pola makan, aktivitas harian, serta kondisi fisik setiap individu. Berikut ini kadar asam urat normal dalam darah:
- Wanita dewasa: 2,4 -6 mg/dL
- Pria dewasa: 3,1-7 mg/dL
- Anak-anak: 2-5,5 mg/dL
Pengecekan kadar asam urat bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti dengan melakukan cek darah, tes pemindaian, atau tes urin. Biasanya, kadar normal asam urat dalam urin yaitu 250-750 mg atau 1,48-4,43 millimoles (mmol) per total sampel urin selama 24 jam.
Jika kadar asam urat dalam tubuh lebih tinggi daripada normal, atau disebut dengan hiperurisemia, maka kita bisa merasakan nyeri pada persendian secara tiba-tiba, yang lebih sering dirasakan pada pagi dan malam hari.
Selain itu, ada juga gejala lain yang menyertai seperti sendi yang terasa hangat, bengkak, serta muncul warna kemerahan.
Apakah Penderita Asam Urat Boleh Makan Jengkol?
Jengkol, salah satu polong-polongan dengan aroma dan rasa yang nikmat ini memang menjadi makanan kegemaran banyak orang.
Sayangnya, dalam jengkol terdapat kadar zat purin yang tinggi, sehingga bisa meningkatkan risiko terbentuknya kristal asam urat dan menyebabkan asam urat kambuh.
Kembali ke pertanyaan awal, apakah penderita asam urat boleh makan jengkol? Jawabannya boleh! Tapi dengan catatan, makan dalam jumlah terbatas alias tidak berlebihan.
Sebagai tips tambahan untuk mengatasi asam urat, kamu bisa Konsumsi Etawaku Platinum, Susu untuk Asam Urat.
Minum susunya secara rutin bisa membantu mengurangi risiko terkena asam urat dan membantu meringankan rasa nyeri pada persendian.
Hal itu disebabkan karena susu Etawaku Platinum terbuat dari susu kambing etawa murni dan krimer nabati tanpa menggunakan gula tambahan, sehingga kadar gula dalam susu ini sangat rendah dan tidak memicu asam urat.
Selain itu, protein dalam susu Etawaku Platinum juga sangat baik untuk menjaga persendian, serta bersifat antiinflamasi, sehingga bisa membantu meredakan nyeri saat asam urat menyerang.
Langkah Mudah Mencegah Asam Urat
Setelah mengetahui kebenaran soal asam urat boleh makan jengkol atau tidak, dan Sebelum kadar asam urat dalam tubuh melonjak, sebaiknya kita melakukan tindakan pencegahan dengan cara mengubah kebiasaan hidup, seperti:
- Atur pola makan agar tetap teratur dan hindari makanan dengan kadar purin yang tinggi.
- Kurangi konsumsi alkohol dan minuman manis dengan kadar fruktosa tinggi.
- Penuhi asupan cairan dalam tubuh setiap hari.
- Jaga berat badan agar tetap ideal.
- Olahraga rutin selama 150 menit dalam seminggu, atau sekitar 15-30 menit setiap hari.
- Hindari penggunaan beberapa jenis obat, seperti obat yang bersifat diuretik atau imunosupresan.
Namun, jika sudah terlanjur terkena asam urat, sebaiknya segera periksa ke dokter ya. Biasanya, dokter akan memberikan resep obat sesuai dengan tingkat keparahan asam urat yang dialami, seperti:
- Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) yang meliputi aspirin, ibuprofen, dan naproxen.
- Colchicine untuk membantu mengatasi serta mencegah nyeri akibat asam urat.
- Kortikosteroid untuk membantu menekan peradangan.
- Inhibitor xanthine oksidase, meliputi allopurinol atau febuxostat untuk menurunkan kadar asam urat.
- Probenecid.
Selain obat, kamu juga bisa melakukan bekam, untuk itu silakan baca artikel titik bekam asam urat di tangan dan kaki.
Komplikasi Asam Urat
Jika kondisi asam urat dibiarkan tanpa mendapatkan pertolongan medis yang tepat, maka bisa memicu berbagai komplikasi, seperti:
1. Muncul Tofi
Istilah ini mengacu pada munculnya kristal asam urat di bagian persendian serta tulang rawan. Akibatnya, terbentuklah benjolan dengan beragam ukuran yang bisa muncul pada tangan, pergelangan kaki, siku, hingga telinga.
2. Kerusakan Sendi
Jika asam urat yang dialami sudah kronis, maka bisa mengakibatkan sendi membengkak serta terjadi peradangan sendi. Jika berlangsung dalam waktu yang lama, hal ini bisa menyebabkan sendi menjadi rusak.
Rekomendasi Artikel Lainnya: Asam Urat Bolehkah Makan Kangkung?
3. Batu Ginjal
Penumpukan asam urat tidak hanya terjadi pada area persendian, tetapi juga pada saluran kemih. Maka dari itu, orang dengan kadar asam urat yang tinggi memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena batu ginjal.
Mengerikan bukan? Maka dari itu, sebelum lebih parah, yuk kita cegah! salah satunya dengan memperhatikan hal-hal yang mungkin terlihat sepele, seperti faktor makanan.
Nah, itu dia fakta mengenai asam urat boleh makan jengkol yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat!