Bayi berusia 8 bulan perlu diberi makanan pendamping ASI. Hal itu dilakukan karena kebutuhan kalori harian semakin meningkat. Namun, dalam membuat MPASI, kita perlu memperhatikan teksturnya ya.
Misalnya jika si kecil usia 8 bulan, maka Bunda harus tahu bagaimana tekstur MPASI 8 bulan yang pas.
Sebagai informasi tambahan, bayi mulai diberikan makanan pendamping ASI sejak memasuki usia 6 bulan.
Mengenal Perbedaan Tekstur Pada MPASI

Ada 3 jenis tekstur MPASI yang aman dan direkomendasikan yaitu:
1. Bertekstur Lembut
Biasanya diberikan di awal pemberian MPASI. Pasalnya, makanan bertekstur lembut lebih mudah dihaluskan oleh lidah dan langit-langit mulut bayi.
Makanan bertekstur lembut juga lebih cepat hancur dan mudah dicerna oleh bayi. Bunda bisa memberikan resep makanan yang diblender atau disaring ya! Selain itu, berikan juga ASI atau susu formula sebagai campuran agar teksturnya semakin pas.
2. Bertekstur Sedikit Lebih Keras
Satu tingkat di atas makanan bertekstur lembut. Penyajian makanan ini perlu dilakukan agar kemampuan bayi dalam mengunyah dan mencerna makanan semakin meningkat.
Bunda bisa memilih berbagai jenis makanan yang lebih keras, namun mudah dipecah menjadi bagian yang lebih kecil saat dihisap atau digigit.
3. Tekstur yang Tidak Bisa Dilumat
Bunda bisa memberikan MPASI dengan tekstur yang bisa digigit bayi namun tidak memberikan potongan yang besar, seperti pisang, alpukat, atau stroberi.
Tekstur MPASI 8 Bulan Saat Belum Tumbuh Gigi

Pada umumnya, bayi mulai tumbuh gigi ketika memasuki usia 6-18 bulan.
Nah, untuk bayi yang sudah memasuki usia 8 bulan tapi belum tumbuh gigi, Bunda bisa memberikan makanan pendamping ASI dengan tekstur yang lembut, kemudian secara perlahan beralih menjadi lebih padat.
Jika bayi belum menunjukkan tanda akan tumbuh gigi, namun sebenarnya tetap bisa loh diberikan makanan dengan tekstur yang padat untuk membantu merangsang pertumbuhan gigi dan membantu giginya keluar dengan perlahan.
Selain memberikan MPASI, Bunda bisa memberikan teether atau mainan yang bisa merangsang pertumbuhan gigi bayi.
Pastikan mainan tersebut selalu dalam kondisi bersih sebelum digunakan ya!
Tekstur MPASI 8 Bulan Jika Sudah Tumbuh Gigi

Gigi kecil yang mulai tumbuh pada bayi usia 8 bulan membuatnya bisa mulai mengonsumsi makanan dengan tekstur yang lebih padat, seperti:
- Buah yang memiliki tekstur lunak, seperti pisang atau alpukat
- Aneka sayuran rebus, seperti brokoli, wortel, dan buncis
- Pasta rebus
- Tahu dan kentang kukus
- Keju lunak
Bunda juga bisa loh, memotong makanan tersebut sehingga mudah digenggam serta dikunyah. Tapi jangan potong terlalu besar ya, agar bayi tetap mudah saat mengonsumsinya.
Tekstur MPASI 8 Bulan Menurut WHO

Bayi berusia 6 bulan membutuhkan energi dan nutrisi yang lebih banyak, sehingga memerlukan asupan dari makanan pendamping ASI.
Pemberian MPASI yang terlambat bahkan bisa membuat pertumbuhan bayi menjadi terhambat.
WHO merekomendasikan pemberian MPASI sebanyak 2-3 kali sehari untuk bayi berusia 6-8 bulan, dengan ASI sebagai bahan tambahan untuk membuat tekstur dan rasanya lebih familiar dan mudah dicerna.
Tentu saja tekstur serta variasi MPASI yang diberikan juga semakin beragam seiring bertambahnya usia bayi.
- Pastikan makanan pendamping ASI yang diberikan memiliki nutrisi yang lengkap dan seimbang sehingga bisa membantu pertumbuhan bayi semakin optimal.
- Hindari pemberian makanan yang bisa membuat bayi menjadi tersedak, seperti anggur utuh atau wortel mentah.
- Hindari juga pemberian minuman yang memiliki nutrisi yang rendah seperti teh, kopi, maupun minuman bersoda.
Tekstur MPASI 8 Bulan Untuk Penambah Berat Badan

Memiliki bayi dengan badan yang sehat dan gembul tentu saja menjadi harapan dari banyak orang tua ya (dengan catatan tidak terlalu gemuk).
Nah, salah satu cara agar bayi tumbuh semakin sehat dan memiliki berat badan yang ideal yaitu dengan memberikan menu MPASI yang tepat.
Bunda bisa coba membuat menu MPASI yang memiliki gizi lengkap, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, serta rasa yang nikmat dan bisa dikonsumsi oleh bayi.
Teksturnya bisa dibuat sedikit lebih kasar, karena kemampuan menelan dan mengunyah bayi sudah mulai meningkat.
Contoh dan Cara Membuat Menu MPASI 8 Bulan
Berikut ini beberapa rekomendasi menu MPASI 8 bulan yang bisa membantu menambah berat badan bayi:
1. Nasi Tim Merah Hati Ayam
Hati ayam memiliki manfaat yang sangat dahsyat yang bisa membantu bayi tumbuh secara optimal.
Hal itu disebabkan karena hati ayam memiliki kandungan protein yang tinggi. Hati ayam ini bahkan memiliki kandungan zat besi setara dengan daging sapi.
Makanya, Bunda bisa membuat nasi tim merah hati ayam sebagai salah satu menu makanan pendamping ASI bagi bayi berusia 8 bulan.
Cara membuatnya cukup mudah loh, yaitu:
- Siapkan berbagai bahan sebagai berikut:
- 50 gram tepung beras merah
- 50 gram hati ayam
- 25 gram bayam merah
- 1 sendok teh margarin
- 50 ml air
- Blender hati ayam hingga halus
- Rebus bayam merah dan cincang sampai halus
- Campurkan semua bahan dan masak hingga matang merata
- Nasi tim merah hati ayam siap disajikan

2. Puree Jagung Manis Tahu Telur
Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat MPASI ini cukup mudah dicari, memiliki tekstur yang menarik, serta gizi yang sempurna.
Ikuti langkah pembuatannya di bawah ini yuk!
- Siapkan bahan yaitu jagung manis pipil, tahu putih, telur, dan bawang putih
- Rebus telur hingga matang, kupas, dan sisihkan terlebih dahulu
- Kukus jagung pipil manis dan tahu hingga memiliki tekstur yang lunak
- Tumis bawang putih, kemudian campurkan dengan jagung pipil, tahu, dan telur
- Blender bahan yang sudah matang tersebut hingga halus, saring, dan puree jagung manis tahu telur siap dinikmati.
3. Creamy Mashed Potato
Seperti namanya, bahan utama dalam menu ini adalah kentang. Bahan ini memang menjadi salah satu jenis makanan pokok yang memiliki kadar karbohidrat tinggi.
Selain itu, kentang juga tinggi akan vitamin C sehingga sangat baik untuk merawat kulit bayi.
Bunda bisa mencoba membuat creamy mashed potato dengan langkah sebagai berikut:
- Siapkan berbagai bahan seperti kentang, garam, susu panas, mentega tawar, bawang putih yang dicincang halus, krim asam rendah lemak, keju, dan merica.
- Kupas dan bersihkan kentang, lalu potong menjadi ukuran yang lebih kecil.
- Rebus kentang hingga empuk dengan api sedang cenderung kecil.
- Masukkan mentega, tumis bawang putih hingga harum.
- Tiriskan kentang yang telah matang, campurkan dengan mentega, bawang putih, susu panas, serta krim asam.
- Tumbuk dan campurkan bahan tersebut hingga merata.
- Beri tambahan keju, masukkan sedikit garam dan merica sebagai tambahan rasa, dan creamy mashed potato siap disantap.
Artikel lainnya terkait MPASI:
Itu dia berbagai rekomendasi tekstur MPASI 8 bulan serta beragam menu yang bisa Bunda coba. Semoga bermanfaat ya!